TEMBOK
Kita
Menghadapi bidang putih menggetarkan
Giur kepolosan dalam degup geletar damba
hatiku,hatimu,simpang liku yang singgah dan tiba
Yang terus,yang hiatus,yang mencetus do'a sepertiga
Tanpa undangan terbius mematungi kotak kurus
Lotus diatas rawa
Gugus biduk di langit raya
Siapakah kita?
Mengapa saling menggumam
Mengapa sa...ling mewartakan kesumat dan azimat
Mengapa tak bosan berbalas racau dan gurau
Kupercayakan pada kebijaksanaanmu
Konsonan dan vokal yang kedap berhumus
Berdenting malu-malu,gemulai seirama dengus petarung
Biarkan kata-katamu hunus
Biarkan perihmu lebur hangus
Biarkan puisimu semakin misterius
Oh,jiwa-jiwa yang haus...
Oh,mata-mata yang tirus...
Di tembok ini
Sekali lagi aku mengutus sayapku!
{By : Anni Soetardjo.....still remember }
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar