Minggu, 20 Februari 2011

K E M B A N G I L A L A N G

oleh Anni Soetardjo pada 18 Februari 2011 jam 9:09

(1)

Dari lembah manakah engkau tiba

Wangimu laksana lebah terluka

Menguarkan setia sampai akhir padaku yang hampir-hampir selalu khawatir

Terbuang dari ruang yang kau huni bersama madu liar di puncak gunung_dekat lengkung pelangi merah jambu

Dan sepi dari senyum pertamamu

Dan elegi dari peluk terdahulu

Dan energi dari ragu yang memikatku_seolah kita terlahir dari putik-putik yang sama

Dibesarkan oleh musim semi terbaik dan berpisah pada musim gugur paling melankolis

Terbang yang tinggi dan jangan menangis,Fernando

Fajar nanti embun akan berkunjung ke pundakku

(2)

Datang terlambat setelah bulan frustasi ingin menjadi angsa putih di paya-paya tak beriak/

Seikat bunga ilalang kau serahkan malu-malu kepada angin yang mulai tergugu gerimis beludru Januari nomor terakhir/

Dan sebatang coklat berpita merah.../

Itu semua aku tak mau !

Kau ingat tidak,suara papan kayu berderak dan tangisku yang serak seperti belukar liar tak tahu diri/

Berdiri suka-suka diantara anggrek-dandelion diterpai lampion semarak/

Lusuh dekil serupa Cinderella selepas dentang dua belas kali lalu buah labu menjadi abu-abu/

Tahulah kita seorang gadis lagi terperdaya oleh senyum dari rantau/

Meracau tentang rindu cemburu yang tak tersedia waktu sebangku wajib belajar sembilan tahun/

Tahu-tahu seluruhnya dicuri tanpa aba-aba /

Jantungnya kosong/

Hampa menyongsong di ujung lorong/

Menyesal,ataukah ku pacu kereta lebih cepat ?/

14 Februari menjelma udara bertuba//

(3)

Itu benar,aku akan sampai disana sebelum kau terjaga

Menjaga irama nafas dan menggauli mimpi-mimpi terdalammu

Jika dia monster,jika dia malaikat,jika dia insan yang kau kagumi

Jika mereka adalah siapa yang ingin membentuk hidup

Yang sebenarnya tak pernah kau inginkan

Akan kutebas batang leher pengecut itu

Yang menawarkan nirwana dari pintu ke pintu

Menyelinapkan harapan-harapan kosong setangkai mawar berduri

Dalam lelapmu yang lugu

Pasti,akan kubuat dia menyesal telah singgah di padang ini !



(...kerasa banget,taukk...BTW its GOOD...selangkah lebih maju}

Tidak ada komentar:

Posting Komentar