Rabu, 17 November 2010

HIBA

HIBA

Di hibaku rindu berima-rima bagai sajak lama yang merana

Kau menggema pada alun tawa yang tak minta telinga

Tak minta sekuntum bunga juga petikan gitar tengah malammu

Dia minta mata yang terbaca baitku di pandang teduhnya

Dia minta peluk waktu degup bertemu degup

Dia minta kau disana dan menggenapi histeria agungnya

Dia rindu yang perindu

Dia kasih tersampaikan

Apakah kau tahu ?

Apakah kau tahu betapa beratnya menanggungkan rindu begini ?


@by: Anni Soetardjo....kau pikir hiba hanya milikmu,hahh??!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar